Keselamatan Kerja |
Rekan atau kerluarga Anda harus segera diingatkan untuk kencangkan sabuk pengaman mereka.
Kecelakaan kendaraan bermotor terutama mobil merupakan kecelakaan yang paling sering terjadi dan mengakibatkan banyak korban tewas. Hal ini di tambah dengan kurangnya perhatian para pengguna kendaraan dalam menggunakan sabuk pengaman.
Padahal menurut penelitian NHTSA, 1996 Pengemudi dan penumpang yang duduk di kursi depan mempunyai resiko tewas 55 % lebih tinggi bila tidak menggunakan seat belt.
Mengapa seatbelt sangat dianjurkan? Coba bayangkan. Pada saat mobil menabrak sesuatu, kecepatannya langsung anjlok hingga nol, sementara penumpangnya tetap bergerak dengan kecepatan sesaat sebelum tabrakan. Penumpang tanpa seatbelt akan meluncur keras menumbuk apa saja di depannya, mulai dari dashboard, kemudi, kaca depan, kursi depan, bahkan bisa terlempar keluar. Sedangkan penumpang dengan seatbelt tetap tertahan di kursinya, karena energi kinetik tubuh diredam seatbelt.
Berikut ini adalah tips ringan untuk rekan atau keluarga berkenaan dengan Pemakaian Sabuk Pengaman.
- Pastikan seat belt masih berfungsi dengan baik
- Pasang seat belt dengan tepat.
- Penumpang di kursi belakang juga dianjurkan untuk memakai seat belt untuk keselamatan.
- Pastikan kursi seat belt berfungsi dengan baikdan sesuai dengan tubuh penguna.
- Anak-anak dan balita pun wajib menggunakan seat belt. Seat belt yang baik di gunakan anak-anak memiliki tambahan kursi yang di taruh di atas kursi penumpang dewasa. Kursi tambahan tersebut di ikatkan pada kursi penumpang dewasa.
- Bayi harus menggunakan seat belt yang sesuai. Untuk bayi dibawah 10 kg, gunakan kursi dengan posisi bayi menghadap ke belakang (rear facing infant seat). Untuk bayi diatas 10 kg, dapat menggunakan kursi yang menghadap ke depan. Semuanya harus dipasang di kursi belakang.
- Pastikan kursi sudah terpasang dengan benar ke sandaran kursi belakang (pastikan pula anda sudah membaca buku manual dari perusahan pembuatnya). Untuk memastikan cobalah dengan mengguncangkan ke kiri atau ke kanan. Dan pastikan pula bayi sudah benar-benar "terikat" pada kursi.
- Penggunaan sabuk pengaman pada wanita hamil agak berbeda dengan sabuk pengaman yang digunakan oleh orang dewasa. Hal ini disebabkan karena seat belt di desain bukan hanya untuk melindungi sang ibu tetapi juga melindungi sang bayi. Pastikan sabuk pas ketika di gunakan dan sabuk tidak berada di atas perut ( kandungan ) sehingga ketika terjadi benturan sabuk tidak menekan perut.
Ayo Kencangkan Sabuk Pengaman Anda !
Salam Safety
Referensi: www.lorco.co.id
0 comments